Load more

Meningkatkan Kemampuan Siswa dalam Menulis Teks Recount melalui Teknik Tanya-Jawab di MTs Siti Mariam Banjarmasin

By: Raudhatun Nisa
Abstrak

Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan pada permasalahan yang dialami oleh peneliti sebagai guru Bahasa Inggris di MTs Siti Mariam Banjarmasin. Berdasarkan hasil studi awal pada siswa kelas delapan MTs Siti Mariam Banjarmasin, diketahui bahwa kemampuan siswa dalam menulis teks recount masih kurang memuaskan dan siswa mempunyai motivasi yang rendah untuk berpartisipasi dalam tugas menulis. Teknik Tanya-Jawab dipilih untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Oleh karena itu, penelitian ini dirancang untuk mengetahui bagaimana Teknik Tanya-Jawab dapat meningkatkan kemampuan siswa-siswi kelas delapan MTs Siti Mariam Banjarmasin dalam menulis teks recount.
Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas yang bersifat kolaboratif dimana peneliti dan guru bekerja sama dalam melaksanakan penelitian ini.
Peneliti berperan sebagai guru sedangkan guru bahasa Inggris menjadi observer yang mengobservasi pelaksanaan Teknik Tanya-Jawab. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus yang mengacu pada prosedur penelitian tindakan yaitu planning, implementing, observing, dan reflecting. Tiap siklus dalam penelitian ini terdiri dari tiga pertemuan. Data penelitian dikumpulkan melalui beberapa instrumen yaitu ceklis observasi, catatan lapangan, kuisioner, dan tugas-tugas menulis siswa. Subyek penelitian ini adalah 35 siswa kelas delapan MTs Siti Mariam Banjarmasin pada tahun ajaran 2008/2009.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Teknik Tanya-Jawab dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis teks recount dengan membimbing para siswa dalam membuat kalimat. Dalam membuat kalimat, para siswa diberi serangkaian pertanyaan berdasarkan media tertentu (seperti daftar kegiatan, gambar berseri, dan lain-lain). Jawaban lengkap dari pertanyaan-pertanyaan tersebut kemudian diolah dengan cara tertentu untuk menghasilkan sebuah teks recount yang terorganisasi dengan baik. Lebih lanjut, peningkatan kemampuan siswa dalam menulis teks recount dapat dilihat dari peningkatan nilai rata-rata menulis siswa dari 52,1 di putaran pertama, menjadi 70,1 di putaran kedua. Di samping itu, dari hasil ceklis observasi, catatan lapangan, dan kuisioner, hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa Teknik Tanya-Jawab sangat efektif dalam meningkatkan partisipasi dan motivasi siswa dalam proses belajar dan mengajar. Terlebih lagi, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model Teknik Tanya-Jawab yang sesuai dalam pengajaran menulis meliputi prosedur berikut: (1) memberikan model teks recount kepada siswa, (2) memerintahkan siswa untuk membaca teks recount tersebut dan memperhatikan kosa kata dan tata bahasa atau ciri-ciri kebahasan dari teks recount, (3) memberikan pertanyaan yang bertujuan untuk menyakinkan pemahaman siswa tentang isi cerita dan generic structure dari teks recount, (4) mengelompokkan siswa, (5) mendistribusikan gambar berseri dengan serangkaian pertanyaan (sebagian pertanyaan-pertanyaan itu berhubungan dengan topik dan gambar berseri tersebut, sebagian pertanyaan yang lain tidak berhubungan dengan topik dan gambar berseri tersebut) kepada masing-masing kelompok siswa, (6) menugaskan siswa untuk memilih pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan topik dan gambar berseri tersebut secara berkelompok, (7) menugaskan siswa untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang telah dipilih secara berkelompok, (8) menugaskan siswa untuk menyusun jawaban-jawaban mereka menjadi sebuah teks recount secara individu, (9) menugaskan siswa untuk menggabungkan kalimat-kalimat dalam teks recount mereka dengan kata sambung yang sesuai secara individu, dan (10) memberi pendapat dan saran kepada siswa untuk merevisi dan mengedit tulisan mereka.
Berdasarkan hasil penelitian, disarankan kepada guru Bahasa Inggris untuk menerapkan Teknik Tanya-Jawab karena teknik ini bermanfaat dalam meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis teks recount. Lebih lanjut, kepada peneliti yang akan datang, khususnya bagi mereka yang memiliki permasalahan yang sama dan tertarik untuk menerapkan Teknik Tanya-Jawab dalam penelitian mereka, disarankan agar mereka menerapkan Teknik Tanya-Jawab pada bidang keterampilan yang sama yang difokuskan untuk peningkatan kreatifitas dan keinginan-tahu siswa dalam menulis (menulis kreatif) atau pada pembelajaran bidang keterampilan bahasa lainnya seperti menyimak dan berbicara (dengan menyuruh siswa untuk menyimak sebuah monolog lisan, misalnya, dan kemudian menyuruh mereka menjawab pertanyaan-pertanyaan tentang monolog tersebut secara lisan).

Kata kunci: teks recount, menulis, teknik tanya-jawab